Lazada Indonesia

Viagra Lindungi Jantung pada Penderita Hipertensi

SEBUAH percobaan baru membuktikan bahwa sildenafil, zat aktif utama obat bermerk Viagra, dapat melindungi jantung dari kerusakan akibat tekanan darah tinggi.

Para peneliti menyebutkan bahwa sildenafil berpengaruh pada RGS2, sebuah protein esensial singgel yang melindungi fungsi pompa jantung sehingga terbebas dari gagal jantung dalam beberapa reaksi.

Temuan yang dipublikasikan secara online hari Senin di The Journal of Clinical Investigation ini merekomendasikan bahwa sildenafil mungkin bermanfaat dalam mengobati atau bahkan mencegah kerusakan jantung akibat tekanan darah tinggi kronis.

"Sildenafil jelas memberi efek perlindungan RGS2 yang lama pada jantung tikus dalam jangka lama," ujar peneliti senior, dr David Kass, seorang ahli jantung dan guru besar Fakultas Kedokteran Johns Hopkins University School of Medicine.

Setelah seminggu menginduksi tekanan darah tinggi pada tikus, tim menemukan bahwa jantung yang dirancang mengalami kekurangan RGS2, atau regulator of G-protein signaling 2, meningkat berat badannya hingga 90 persen dan hampir setengah penelitian menunjukkan gagal jantung lalu mati. Pada tikus dengan RGS2, bahaya ekspansi (membesarnya otot jantung) dapat tertunda dan hanya mencapai 30 persen. Para ahli menemukan bahwa tak ada satu pun tikus yang mati karenanya.

Artikel :
"Viagra Juga Ok Buat Tumor Otak"
dapat dibaca diakhir posting :

Pengujian selanjutnya menunjukkan bahwa dengan merawat secara baik tekanan darah tinggi tikus yang memiliki RGS2 dengan sildenafil menunjukkan peningkatan perlindungan jantung, berkurangnya hypertrophy (membesarnya otot jantung), dan menguatnya kontraksi otot jantung dan relaksasi. Terbukti pula bahwa tikus-tikus ini 10 kali lebih sulit mengalami stres. Bahkan, slidenafil dikatakan tidak mempunyai efek pada tikus yang kurang RGS2.

Penelitian ini melibatkan ekperimen berlusin-lusin kali, berlangsung tiga tahun terakhir, dan didesain untuk mereka yang bahkan tidak memiliki RGS2 dan menghentikan kejadian hypertrophy.

"Bukti menyebutkan bahwa terbebasnya Signal Gq merupakan kunci penting dalam rantai reaksi biologis di jantung dan dengan memperluas efek perlindungan atas RGS2 atau dengan mengembangkan pengujian akan kehadirannya, ilmuwan-ilmuwan ini dapat membangun terapi-terapi baru atau mengembangkan terapi yang sudah ada termasuk penghambat-penghambat ACE dan mungkin sildenafil bagi para pria yang menderita gagal jantung bakal mendapatkan manfaat lebih darinya" ujar Kass.

Para dokter saat ini menggunakan obat yang disebut penghambat ACE dan ARB untuk memblokade Gq singaling. Obat-obatan ini merupakan obat yang sangat umum digunakan untuk mengatasi gagal jantung yang menyerang lebih dari 5 juta warga Amerika setiap tahunnya, membunuh seperempat jutanya.

Viagra Juga Ok Buat Tumor Otak

OBAT impotensi (viagra dan levitra) ternyata tak hanya menyelamatkan mereka yang menderita disfungsi ereksi, melainkan juga mereka yang menderita kanker terutama otak.
Penelitian atas tikus menunjukkan bahwa dua obat yang digunakan untuk disfungsi ereksi--Levitra dan Viagra ternyata membantu terbawanya obat kemoterapi melewati barier yang menghambat jalan darah ke otak. Demikian diungkapkan tim dari Cedars-Sinai Medical Center di Los Angeles.
Tikus-tikus yang memiliki tumor otak hidup 42 hari saat diinjeksi dengan obat kanker adriamycin. Namun saat diberi Levitra dengan zat aktifnya vardenafil, tikus-tikus itu dapat bertahan hidup lebih lama, sekitar 53 hari. Levitra tampak lebih efektif, lapor para ilmuwan dalam jurnal Brain Research.
Levitra dan Viagra (dengan zat aktif sildenafil) merupakan obat yang disebut sebagai penghambat PDE5. Mereka awalnya diuji untuk obat jantung karena bermanfaat meningkatkan alirand arah dalam pembuluh darah kecil.
"Kami memilih adriamycin untuk penelitian ini karena ini salah satu obat yang paling efektif adlam melawan sel-sel tumor seperti ditunjukkan di laboratorium namun memiliki efek samping minimal pada binatang dan manusia karena tak mempan menembus barier (penghalang) yang ada dalam darah di otak bertumor,"ungkap ahli bedah saraf, Dr. Keith Black yang juga memimpin penelitian ini.
"Kombinasi vardenafil dan adriamycin membuat penderita bertahan lebih lama dan membuat ukuran tumor mengecil," jelas Black. Barier darah di otak merupakan sebuah mekanisme molekular yang menjaga agen-agen berbahaya keluar dari otak. Tumor otak membuat pembuluh darah bertumbuh demi menyediakan nutrisi bagi diri mereka sendiri dan tentu saja mereka memiliki barier juga yang disebut blood-brain tumor barrier.
Black mengungkapkan bahwa obat impotensi tampaknya berefek atas barier ini namun bukan untuk barier yang berukuran besar. Obat ini bakal menolong dokter dalam menggunakan obat kemoterapi untuk membunuh tumor otak tanpa merusak jaringan otak yang sehat.

TERKAIT:

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Viagra Lindungi Jantung pada Penderita Hipertensi"

Posting Komentar

Udah kesasar, masukin aja komentarnya disini, nulis apa aja disilakan....